SUARA RAKYAT, JANGAN DIBELI? - Pemerintah lewat Kementerian Sosial RI makin ngebut buat "angkat derajat rakyat kecil". Salah satu program andalannya adalah Sekolah Rakyat—bukan cuma tempat belajar, tapi juga jadi harapan baru buat anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.
Tapi tunggu dulu, program ini nggak jalan sendirian. Sekolah Rakyat ternyata dikawinkan langsung sama program perlindungan sosial dan pemberdayaan keluarga. Jadi, sistemnya bukan cuma ngajarin anak di kelas, tapi juga nyentuh langsung kebutuhan dasar keluarga mereka.
Wamen Agus Jabo: “PR dari Presiden Prabowo Jelas, Kemiskinan Harus Dituntaskan!”
Dalam acara Double Check bertajuk “Rakyat Dilindungi Negara, Sejauh Mana?” di Menteng, Jakarta Pusat, Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono buka-bukaan soal misi besar yang langsung dititipin Presiden Prabowo Subianto setelah ia dan Menteri Sosial Syaifullah Yusuf dilantik.
“Data BPS menunjukkan ada 3,1 juta warga miskin ekstrem. Targetnya, angka ini harus 0% sebelum 2026. Sedangkan jumlah rakyat miskin secara umum—yang sekarang 8,57% atau sekitar 24 juta jiwa—harus ditekan jadi di bawah 5% sebelum 2029,” ujar Agus, Sabtu (24/5/2025).
Kisah Naila, Si Kecil dari Rumah Bedek yang Bikin Semua Kementerian Bergerak
Wamen Agus cerita tentang Naila dari Makassar, gadis cilik yang kisah hidupnya bikin Presiden Prabowo sampai menaruh perhatian langsung. Rumah Naila masih berdinding bedek, beratap seng, dan bahkan tanahnya statusnya masih sengketa.
“Anaknya langsung kita tarik masuk Sekolah Rakyat, kami hubungi wali kota, semua kementerian dilibatkan. Keluarganya dibantu, bahkan urusan rumah juga diberesin,” ujar Agus.
Cerita ini jadi bukti nyata bahwa Sekolah Rakyat bukan cuma program pendidikan biasa—ini bentuk nyata negara hadir untuk rakyatnya.
Rp75 Triliun Digelontorkan Demi Rakyat: Bukan Janji, Tapi Bukti
Agus juga menyebut anggaran Kemensos mencapai Rp75 triliun, sebagian besar dialirkan ke:
- Program Keluarga Harapan (PKH)
- Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
Dua program ini disalurkan langsung ke rekening keluarga penerima manfaat (KPM) lewat cash transfer, jadi bisa langsung digunakan tanpa ribet.
Juli 2025: 65 Sekolah Rakyat Siap Start! Target Akhir Tahun Tembus 100 Lokasi!
Mulai Juli 2025 ini, sebanyak 65 Sekolah Rakyat bakal resmi dibuka bareng tahun ajaran baru. Sekolah-sekolah ini memanfaatkan bangunan milik Kemensos yang udah siap pakai, tanpa perlu bangun baru dari nol.
“Target kami sampai akhir 2025, bisa tembus 100 Sekolah Rakyat aktif di seluruh Indonesia,” tegas Agus.
.png)

Komentar0